This is an old revision of the document!
GIT Work Flow
GIT merupakan version control system yang digunakan di T'Lab, secara default kita menggunakan 3 branch :
Development : Branch ini digunakan untuk menyimpan pekerjaan yang sudah selesai di develop
Feature Branch : Branch ini digunakan oleh tim Engineer untuk mengerjakan suatu fitur masih di develop
Testing : Branch ini digunakan oleh tim QA untuk melakukan pengetesan pada fitur.
Production : Branch ini berisi code yang akan di release ke Live
Untuk percobaan silahkan menggunakan repo ini. To get more info please read this article A Successful Git Branching
GIT Merge Branch Workflow
Berikut step by step penjelasan gambar di atas :
Buatlah branch baru dari target branch, misal nama nya MR/Feature_name
Kemudan merge feature branch yang di kerjakan ke branch yang dibuat pada point no 1 diatas
Silahkan dilakukan pengecekan di branch MR/Feature_name, jika ditemukan masalah silahkan dibugfix terlebih dahulu di Feature Branch kemudian di merge lagi ke MR/Feature_name
Jika tidak di temukan masalah lanjut ke step 4 yaitu membuat MR dari MR/Feature_name ke Target branch, kemudian di assgin ke Analyst
Catatan : jika target merge adalah Master maka source branch akan otomatis dihapus setelah berhasil di merge.
Standart Environment Development
Terdapat 3 standart Environment yang diterapkan di T'Lab yaitu :
Development : Environment ini digunakan oleh Tim Engineer untuk proses developement.
Staging : Environment ini digunakan oleh Tim QA dalam proses pengetesan aplikasi.
Production : Environment ini digunakan untuk apliksi yang sudah release ke publik.
Catatan:
Pastikan memberi nama versi untuk setiap rilis. Kaidah pembuatan nama versi bisa mengikuti
Semver
Step by step to Release Mobile App
Standart yang diterapkan di Tlab dalam proses release aplikas dibagi menjadi 4 tahap
Release to Stagging,Pada tahap ini, setelah developer menyelesaiakn fitur yang dikerajakan, maka aplikasi akan dibuild menggunakan ENV staging, pada ENV ini tim QA mulai melakukan pengecekan pada fitur-fitur yang sudah selesai di develop oleh Developer
Release to Internal Test
Release to Beta
Release to Production
Catatan:
Pastikan memberi nama versi untuk setiap rilis. Kaidah pembuatan nama versi bisa mengikuti
Semver