Manajemen Proyek

Halaman ini akan membahas mengenai garis besar cara mengelola proyek ala TLab. Bagian yang dibahas adalah fase setelah proyek deal.

Dalam mengelola proyek melibatkan beberapa divisi. Berikut adalah divisi yang terlibat beserta tugasnya:

• IT
  • Mengembangkan aplikasi
  • Membuat laporan proyek (Laporan awal, antara, akhir)
  • Membuat buku panduan penggunaan aplikasi (user manual)
• Design
  • Mengembangkan UI/UX dan desain aplikasi. (mockup/screenshot)
• Infra
  • Melakukan deployment aplikasi
  • Membuat dokumentasi Infra (Catatan Infra di Wiki)
• AFS
  • Membuat laporan administrasi proyek. (Dokumen penawaran, legal, surat referensi, dll)

Hasil pekerjaan proyek biasanya terdiri dari:

• Aplikasi
  • Aplikasi Android
  • Aplikasi Mobile
  • Aplikasi Admin Dashboard
  • API
• Buku Panduan Penggunaan (User Manual)
  • Buku Panduan per-Pengguna
  • Buku Panduan per-Aplikasi
• Laporan
  • Laporan Awal
  • Laporan Antara / Laporan Perkembangan / Progress Report
  • Laporan Akhir
• Pelatihan

Revisi merupakan perubahan persyaratan atas suatu fitur yang telah disepakati sebelumnya. Revisi bukan merupakan penambahan fitur, melainkan penyesuaian dari suatu fitur. Contoh revisi diantaranya:

• Penyesuaian warna
• Penyesuaian alur
• Penyesuaian UI/UX

Catatan penting terkait revisi:

• Setiap revisi yang diminta oleh klien perlu dicatat dalam suatu dokumen revisi.
• Kesempatan revisi biasanya dibatasi oleh jumlah revisi dan waktu untuk revisi. Contoh:
  • Jumlah revisi adalah 1x. Artinya jumlah revisi yang bisa dilakukan ada 1x. Dalam 1 kali revisi bisa terdiri dari banyak item revisi.
  • Waktu revisi tanggal 1 Agustus - 14 Agustus.
• Setiap proyek memilik kebijakan revisi yang berbeda-beda sesuai penawaran.
• Jika revisi dilakukan melebihi kesempatan yang diberikan, maka revisi yang diminta oleh klien akan dikenakan biaya tambahan. Infokan hal ini ke tim sales marketing.
  • Untuk kasus ini, revisi dikerjakan setelah adanya kesepakatan harga.

Penambahan fitur merupakan penambahan prasyarat aplikasi. Misalnya penambahan fitur pengiriman notifikasi menggunakan email dan SMS, padahal sebelumnya tidak ada pembahasan terkait penambahan fitur menggunakan SMS. Penambahan fitur biasanya akan dikenakan biaya tambahan.

Catatan penting terkait penambahan fitur:

• Buat dokumen penambahan fitur.
• Infokan penambahan fitur kepada tim sales marketing.
• Setelah terjadi kesepakatan harga, penambahan fitur bisa mulai dikerjakan.

Garansi merupakan bentuk tanggung jawab atas pekerjaan yang telah disepakati. TLab selalu memberi garansi atas setiap pekerjaan yang telah dikerjakan untuk memberikan jaminan kualitas pelayanan kepada klien.

Berikut yang termasuk ruang lingkup garansi:

• Bugfix aplikasi apabila fitur tidak berjalan sesuai persyaratan.

Garansi tidak berlaku jika

• Kerusakan yang ditemukan sudah lewat dari masa garansi.
• Bug error terjadi karena adanya perubahan lingkungan. Misalnya: Google memberlakukan kebijakan baru sehingga aplikasi menjadi error.
• Bug error terjadi pada fitur yang tidak dikerjakan. Misalnya: Bug terjadi pada Fitur A yang dikerjakan oleh vendor lain.

Garansi dihitung dari tanggal serah terima pekerjaan. Lama garansi tergantung dari nilai proyek. Berikut pilihan lama garansi yang biasa diberikan:

• 3 Bulan → Proyek kecil
• 1 Tahun → Proyek menengah (default)
• 3 Tahun → Proyek besar

Dalam mengerjakan proyek ada beberapa metode yang biasa dipakai di TLab, yaitu:

1. Waterfall
2. Scrum

Terdapat beberapa tahap dalam mengerjakan proyek, yaitu:

1. Pembentukan Tim
2. Analisis dan Perancangan
3. Pengembangan Aplikasi
4. Testing
5. Deployment
6. UAT
7. Revisi
8. Rilis
9. Pelatihan

TODO ~ Penjelasan masing-masing tahap

TODO ~ Penjelasan tentang implementasi scrum di TLab